Promosi adalah upaya untuk memberitahukan atau menawarkan produk atau jasa dengan tujuan menarik calon konsumen untuk membeli atau mengkonsumsinya.
Dengan adanya promosi, produsen atau distributor mengharapkan kenaikan brand awareness khalayak sasaran terhadap usaha miliknya.
Bentuk strategi Promosi
Strategi promosi secara garis besar, bisa dilakukan dengan 2 cara. Yaitu promosi secara offline dan online.
Kegiatan promosi yang dilakukan secara offline dan online bermanfaat untuk membantu meningkatkan brand awareness khalayak sasaran untuk produk dari pelaku bisnis berskala besar, dan juga UMKM.
Contohnya seperti yang dipraktikkan oleh mahasiswa Digital Advertising and Marketing Communication Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Mercu Buana.
Hal ini dilakukan melalui kegiatan Tugas Akhir Peduli Negeri yang dilaksanakan oleh mahasiswa yang tergabung dalam kelompok TAPN diketuai Afifah Thahirah, dengan anggota Eka Nanda Sari dan Dewi Astriningsih, dengan dosen pembimbing Yuni Tresnawati, M.Ikom dan Dudi Hartono, M.Ikom
Kelompok ini memberikan pendampingan dan juga pelatihan pada UMKM “Bakul Bocah” milik Ibu Desi yang ada di Kp. Bogor, Setia Mulya, Kec. Tarumajaya, Kab. Bekasi, Jawa Barat, baru – baru ini.
Strategi Promosi langsung di-implementasikan
Menurut kelompok TAPN tersebut, dengan memanfaatkan media offline dan online secara bersamaan, pelaku UMKM dapat meningkatkan brand awareness khalayak lebih cepat dibanding hanya dengan menggunakan satu media saja.
Apalagi jika UMKM menggunakan content marketing pada konten promosi mereka di sosial media.
Baca juga: Jadikan Media Sosial Lebih Berguna untuk 10 Hal Ini
Selanjutnya Afifah menyampaikan pelatihan tersebut ditujukan agar mitra yang mengurus dalam hal pemasaran mengetahui bagaimana cara mempromosikan produknya menggunakan media offline dan online
Khususnya media online dan juga bagaimana cara mendesain produknya dengan apik dan mampu menarik minat beli khalayak sasaran.
Tugas Akhir yang Memberi Manfaat Nyata kepada Masyarakat
Kegiatan Tugas Akhir Peduli Negeri yang dipimpin langsung oleh mahasiswa ini meliputi kegiatan pendampingan promosi selama 2 bulan, serta pelatihan mengenai cara membuat strategi promosi dengan memanfaatkan media offline dan online, cara mendesain konten promosi.
Aplikasi yang digunakan yaitu Adobe Photoshop dan Canva yang dapat memudahkan mitra karena penggunaannya yang mudah dan dapat diakses melalui smartphone. Selain itu, ada pelatihan yang diberikan berupa tatacara penggunaan sosial media Instagram dan Facebook.
Baca: 5 Aplikasi yang Dapat Bantu Mahasiswa Belajar
Pendampingan dan pelatihan disampaikan kepada pengurus dan sekaligus pemilik UMKM “Bakul Bocah” yaitu Ibu Desi.
Pemilik usaha merasa senang dengan adanya mahasiswa yang melakukan kegiatan Kuliah Peduli Negeri untuk usahanya. Menurut Ibu Desi, selain membantu meningkatkan brand awareness khalayak sasarannya juga dapat menambah wawasan terkait pemasaran produk – produk miliknya.
Ditulis oleh Kelompok TAPN Universitas Mercu Buana