Wah, siapa nih yang di antara sobat sekalian yang pesan whatsapp-nya pernah atau malah sering dicuekin doi? Rasanya nggak enak, kan?
Nah, ketika kalian memasuki dunia kampus, yang cuekin kalian bukan hanya doi saja, tapi juga dosen terkadang cuek ataupun terluput dari membaca pesan kalian, lho!
Jadi, kerap kali pesan kalian itu cuman nganggur alias berdebu dalam ponsel milik dosen kalian hihi.
Tapi jangan kesal atau putus asa dulu, sobat!
Berikut ada 8 tips dan trik penting agar chat kalian dibalas oleh dosen kalian.
Simak baik-baik ya, sobat!
1. Attitude Nomer Satu
Sewaktu masih bersekolah, senior saya pernah bilang kalau dia lebih suka dengan orang tidak begitu pintar tapi punya sopan santun.
Sepintar-pintarnya kita, sopan santun kepada orang yang lebih tua, apalagi dosen sebaiknya diutamakan, baik ketika bertemu secara langsung ataupun menghubunginya melalui pesan online.
Oleh karena itu, selalu awali pesan kalian kepada dosen dengan mengucapkan salam dan permintaan maaf atas waktu yang akan kamu ambil, agar kalian mendapat kesan yang baik ketika mengirim pesan kepada mereka.
Baca juga: Perhatikan! 10 Aturan Saat Mengikuti Kelas Online
2. Berikan Pengenalan Diri yang Singkat
Dosen tidak menyimpan semua nomor mahasiswa, meski kalian termasuk mahasiswa yang diajarnya, loh!
Karena itu, ada baiknya kamu tetap memperkenalkan diri setiap kali mengirimkan pesan padanya.
Perkenalan yang singkat bisa diawali dengan menyebutkan nama kalian, diikuti Nomor Induk Mahasiswa, dan tuliskan apa hubungan kalian dengan dosen tersebut.
Misalnya, kalian adalah salah satu mahasiswa dalam kelas A yang dia ajar, sebab itu kalian sebaiknya menyebutkan nama kelas yang kalian ikuti.
3. Deskripsikan Tujuan secara Ringkas dan Jelas
Dosen itu super sibuk, harus mengajar banyak kelas di sana-sini, membimbing dan melakukan penelitian. Belum lagi memberikan nilai, rekapitulasi, dan kegiatan – kegiatan kampus lainnya.
Jadi, sebaiknya kalian menjabarkan maksud dan tujuan kalian secara singkat dan jelas.
Misalnya, kalian ingin menanyakan kapan tugas yang diberikan minggu lalu harus dikumpulkan.
Maka, kurang lebih kalian dapat menggunakan kalimat:
“Saya ingin bertanya, Bu. Pada tanggal berapa tugas Antropologi Linguistik yang diberikan minggu lalu di kelas AL1 dapat saya kirimkan?”
Baca juga: 15 Istilah Perkuliahan ini Wajib Mahasiswa Tahu
4. Tutup dengan Ucapan Terima Kasih dan Salam
Setelah menyampaikan maksud dan tujuan kalian, tutuplah pesan dengan mengucapkan terima kasih dan salam kepada dosen yang dituju.
Hal ini masih berkaitan dengan poin pertama untuk memberikan kesan yang baik pada dosen. Seperti menghargai waktu yang ia telah luangkan pada sobat sekalian.
5. Gunakan template jika diperlukan
Semisalnya kalian masih cukup kesulitan untuk membuat pesan yang baik pada dosen, kalian boleh kok menggunakan template pesan yang berseliweran di internet.
Berdasarkan tips chat dosen di atas, maka kurang lebih template pesan yang dapat kalian gunakan adalah sebagai berikut:
“Salam.
Perkenalkan nama saya (Namamu) dengan NIM (nomer induk mahasiswamu) dari kelas (sebutkan kelasmu yang diajar oleh dosen tersebut). Saya ingin bertanya Pak/Bu.
(Utarakan keinginanmu secara singkat dan jela.Tidak begitu panjang sehingga dosen tidak jenuh membacanya)
Sekian pertanyaan yang saya ajukan
Terima kasih Pak/Bu.”
Jangan sesekali mengirim pesan sesingkat contoh di bawah:
“Bu, tugas yang diberikan kemarin kapan ya deadline-nya?”
Bila kalian mengirim pesan seperti di atas, syukur-syukur apabila masih mendapat balasan berupa pertanyaan soal identitas kalian. Yah, kalau dosen kalian peduli.
“Bu, saya lagi mau bimbingan. Hari Kamis siang saya lowong, Ibu bisa tidak ketemu dengan saya di waktu tersebut?”
Jangan pula memakai contoh di atas. Karena dengan menggunakan redaksi kalimat seperti itu, kiranya memberi kesan sok ngatur pada dosen yang akan kalian temui.
6. Jika Belum Dibalas, Ulangi Lagi
Dosenmu bisa saja sedang sibuk mengurusi banyak hal, baik perihal akademik dan kegiatan pribadinya dalam keluarga.
Karena itu, tak jarang pesan mahasiswa tidak mendapat balasan dalam waktu yang singkat atau bahkan tidak dibalas sama sekali.
Ada baiknya bila hal tersebut terjadi, kirimkan ulang pesan yang sudah kalian tulis ya, sobat!
Tapi ingat dengan poin pertama. Demi menjaga attitude, sebaiknya pilih jam istirahat di siang hari atau pada jam yang menurut kalian dosen sedang lowong untuk membuka ponselnya.
7. Jangan Pernah Melakukan Spam Telepon
Jangan pernah melakukan hal tersebut kepada dosen kalian ya, bisa-bisa kena masalah, loh!
Berurusan dengan masalah akademik yang disebabkan karena keteledoran kepada dosen bisa jadi momok yang menakutkan. Nilai kalian bisa terancam, lho. Hihihi…
Kalian nggak mau kan kartu hasil studi kalian diisi beragam macam huruf alfabet? Nah, makanya hati-hati ya, sobat!
Baca juga: 8 Tips Mengatasi Ngantuk Saat Proses Perkuliahan
8. Ikuti aturan dan ketentuan dosen
Selain tips – tips yang sudah diulas di atas, ada baiknya juga kamu tetap memperhatikan dan mengikuti aturan dan ketentuan dari dosen yang bersangkutan.
Ada kalanya dosen tertentu punya aturan tersendiri untuk mahasiswanya dalam berkirim pesan
Misalnya tidak boleh di atas jam 7 pagi, sudah punya template tertentu, atau tidak boleh pada saat malam hari.
Hal – hal seperti ini harus kamu taati, karena jika tidak akan berabe ke dirimu sendiri, karena terkadang dosen itu juga sensitif dan tidak mau mengulang – ngulang menyampaikan aturannya.
Nah, itulah tadi 8 tips penting agar chat kalian dibalas oleh dosen.
Ingat ya sobat sekalian, attitude dalam dunia kampus adalah hal yang begitu penting. Pilihlah jam yang menurut kalian tepat dan bacalah kembali pesan kalian sebelum dikirimkan.
Oke, sekian tips dari penulis.
Selamat mencoba!
Ganbatte minna!
*) Artikel ini telah ditulis berdasarkan beberapa sumber referensi
Penulis Syahrul Anami
Mahasiswa Universitas Hasanuddin