Semua sahabat mahasiswa tentunya ingin mendapat beasiswa pada saat kuliah untuk membantu biaya perkuliahan atau biaya hidup saat menjadi mahasiswa.
Beasiswa yang ditawarkan juga sangat banyak, ada yang berasal dari pihak negeri atau pemerintahan dan juga dari pihak perusahaan swasta. Beasiswa yang berasal dari negeri seperti PPA dan BBM, sedangkan beasiswa dari perusahaan swasta adalah Tanoto Foundation, Djarum, CIMB Niaga, dan lain sebagainya.
Baca: 16 Beasiswa Ini Menantimu di Perguruan Tinggi
Untuk mendapatkan beasiswa dari masing – masing pihak ini sahabat mahasiswa perlu melakukan beberapa langkah untuk bisa lulus dari syarat – syarat yang mereka tentukan. Mungkin syarat – syarat ditentukan mereka tidak persis sama, tetapi pada umumnya memang tidak jauh beda.
Jadi apa langkah – langkah yang harus sahabat mahasiswa lakukan agar bisa mendapat beasiswa?
Simak beberapa ulasan berikut ini:
1. Minimal semester 2
Untuk mendapatkan beasiswa, kamu harus sudah di semester 2. Ini persyaratan minimalnya, karena mereka perlu mengetahui hasil belajar kamu selama duduk di perkuliahan. Ada juga pihak yang mengharuskan untuk berada di semester 3 dulu.
Jadi setelah sahabat sudah berada di semester 2 atau 3, silahkan ajukan beasiswa untuk beasiswa dari negeri maupun swasta.
2. IP minimal 3.0
Mungkin persyaratan ini tidak berlaku pada seluruh lembaga yang memberikan beasiswa, ada juga memberikan syarat IP minimal 2.5 atau bahkan 3.5, tetapi sahabat perlu tahu ya tidak ada 2.0 atau dibawahnya.
Kebanyakan memberikan syarat IP minimal 3.0. Jadi anda harus semangat belajar, rajin kuliah agar bisa mencapai target yang ditentukan.
3. Rajin mencari informasi
Kamu harus banyak mengetahui informasi tentang beasiswa. Informasi beasiswa bisa anda temukan melalui mading, teman, media social, website dan juga dari pihak perguruan tinggi.
Jadi seorang mahasiswa, harus pada update dong? Jangan kudet ya jika tak ingin ketinggalan informasi.
Baca: Jenis Beasiswa di Perguruan Tinggi yang Perlu Kamu Tahu
4. Dekati staf Tata Usaha
Ini juga perlu kamu lakukan, selain untuk mendapatkan informasi, dengan mendekati staf Tata Usaha anda akan lebih diperhatikan dan diutamakan (biasanya hehe…). Jadi administrasi untuk permohonan beasiswa sahabat akan terasa mudah.
5. Ajukan permohonan dan lengkapi berkas
Jika sudah ada penerimaan beasiswa, segera ajukan permohonan sahabat dan lengkapi berkas yang dibutuhkan.
Biasanya berkas yang dibutuhkan adalah formulir pendaftaran, pas foto, Kartu Rencana Studi (KRS), transkip nilai, riwayat hidup dan juga surat keterangan (misalnya surat keterangan tidak mampu dari lurah).
Kamu harus cepat melengkapi berkas ini agar bisa cepat mengajukan permohonan untuk menjadi salah satu penerima beasiswa.
Baca: 6 Program Beasiswa Dikti untuk S1, S2 dan S3
Jika kamu punya sertifikat atau piagam prestasi atau ikut beberapa kegiatan seminar, workshop atau lomba, bisa dicantumkan karena menjadi pertimbangan besar juga kepada mereka.
6. Buat makalah atau karya ilmiah
Sebagian lembaga atau perusahaan memberikan syarat untuk pelamar beasiswa agar membuat sejenis makalah atau karya ilmiah.
Jadi kamu perlu menyusun makalah atau karya ilmiah. Biasanya topik yang dipilih adalah bebas. Jadi sahabat bisa susun makalah sesuai topik yang anda inginkan. Buatlah makalah atau karya ilmiah dengan karya kamu sendiri atau jangan plagiat milik orang lain.
7. Ikuti tes wawancara
Ini mungkin langkah atau syarat terakhir yang harus anda ikuti. Bagi sebagian pihak penyedia beasiswa mungkin ini adalah tahap paling utama, karena dari wawancara ini mereka tahu latarbelakang pemohon, kepribadian dan sebagainya.
Jadi lakukan persiapan sebelum melakukan wawancara, misalnya memperluas wawasan tentang perkuliahan, tentang lembaga/perusahaan penyedia wawancara tersebut.
Dalam wawancara, kamu perlu untuk bersikap tenang dalam menjawab pertanyaan, kemudian jawablah selalu pertanyaan dengan jujur dan sopan.
Itulah beberapa langkah atau tahapan – tahapan untuk mendapat beasiswa. Jadi ikuti langkah – langkah tersebut sebaik mungkin, dan semoga sahabat pada lulus nantinya untuk mendapat beasiswa.
Lama atau durasi beasiswa bergantung kepada pihak penyedia, ada yang memberikan beasiswa dalam jangka 1 tahun, tetapi ada pula yang memberikan beasiswa sampai semester akhir.
Sahabat hanya perlu memilih beasiswa yang lebih baik untuk didapatkan, toh memang semua ingin mendapat beasiswa yang besar dan durasi jangka panjang kan?
Mahasiswa yang menerima beasiswa harusnya lebih mampu dari mahasiswa biasa, lebih aktif dan lebih berprestasi. Jadi kamu yang menjadi penerima beasiswa harus tetap rajin kuliah, jangan malas – malasan, ukir prestasi sebanyak – banyaknya, aktif dalam organisasi. Jangan pula nilai kuliah atau IP anda menurun, ini berdampak kepada beasiswa anda. Kemungkinan jika IP kamu tidak memenuhi target yang telah ditentukan bisa – bisa beasiswanya dicabut.
Nah, semoga kami menerima kabar baik dari kamu ya?
Kamu yakin lulus mendapat beasiswa? Ya, harus yakin dong.
