Berbicara tentang dunia pendidikan adalah berbicara tentang ilmu pengetahuan dan masa depan. Di mana, sejak awal dunia dibentuk, ilmu pengetahun mengambil peran besar dalam menciptakan berbagai penemuan-penemuan penting demi kemaslahatan umat manusia.
Apalagi di tengah pandemi Covid-19 saat ini banyak penemuan dan inovasi ide kreatif bermunculan untuk menciptakan pembelajaran berbasis digital. Namun, adanya pandemi juga menghantarkan dunia pendidikan pada era kekhawatiran sekaligus tantangan.
Pandemi Covid-19 turut mengubah dunia pendidikan, mulai dari metode pembelajaran, penganggaran, hingga sasarannya. Perubahan ini membutuhkan proses adaptasi dalam kegiatan belajar-mengajar agar berjalan efektif.
Berbagai upaya terus dilakukan agar segera dapat mengakhiri masa pandemi dan tidak mencekik seluruh sektor kehidupan termasuk pendidikan. Berikut adalah 6 hal yang berubah di dunia pendidikan karena Pandemi Covid-19 diantaranya:
Daftar Isi :
1. Memicu Percepatan Transformasi Pendidikan
Pandemi Covid-19 yang datang tak diundang, menyebabkan penutupan sekolah-sekolah dalam upaya menghentikan pergerakkan Pandemi. Sebagai gantinya, pemerintah telah memberlakukan sistem Pendidikan Jarak Jauh (PJJ).
Sistem PJJ yang berbasis teknologi tentu mengharuskan lembaga pendidikan, guru, siswa bahkan orang tua agar melek teknologi. Hal ini memicu percepatan transformasi teknologi pendidikan di negeri ini.
Tentu transformasi ini akan mengubah dunia pendidikan dengan penggunaan teknologi, ini selaras dengan era Revolusi Industri 4.0 yang terus maju.
Baca: Menjadi Mahasiswa Transformatif di Era Disrupsi Digital
2. Belajar dengan Aplikasi Online
Terjadinya percepatan transformasi teknologi pendidikan karena wabah Corona membuat berbagai platform meluncurkan berbagai aplikasi belajar online guna mendukung PJJ.
Banyak munculnya aplikasi belajar online membuat belajar #DariRumahAja tetap dapat dilakukan dengan efektif. Aplikasi-aplikasi belajar online dikembangkan dengan penyediaan fitur-fitur yang memudahkan dalam proses belajar online.
Secara langsung ini mengubah dunia pendidikan yang biasa kegiatan belajar mengajar dilakukan disekolah kini terganti dengan aplikasi belajar online.
Baca: 5 Aplikasi yang Dapat Bantu Mahasiswa Belajar
3. Banyaknya Kursus Online Gratis
Kursus online gratis mulai marak di tengah Pandemi Covid-19. Banyak lembaga pendidikan dan bimbingan belajar memberikan kursus online gratis atau ada yang memberikan dengan potongan harga.
Ini dilakukan sebagai pengganti pembelajaran tambahan yang biasa dilakukan setelah pulang sekolah. Di masa pandemi Covid-19 ini kursus online sangat membantu siswa dalam belajar.
Bahkan Branwen Jeffrys seorang editor pendidikan BBC mengatakan lebih dari 90% siswa atau mahasiswa tidak belajar di ruang kelas lagi setelah wabah virus Corona berakhir nanti dan pengajaran di internet akan semakin meningkat. Hal ini akan berpengaruh terhadap dunia pendidikan.
4. Kaloborasi antara Guru dan Orangtua
Selama masa pandemi Covid-19 ini, peserta didik tentu akan menghabiskan waktu belajar di rumah. Di mana ini menuntut adanya kolaborasi yang inovatif antara orang tua dan guru sehingga peserta didik tetap bisa menjalani belajar online dengan efektif.
Selain itu, kolaborasi antara guru dan orang tua yang inovatif dapat mengatasi berbagai keluhan selama menjalani belajar online. Peran orang tua sangat membantu guru dalam proses belajar mengajar di rumah.
Kaloborasi Ini akan memberikan pengaruh terhadap perubahan dunia pendidikan baik di masa kini maupun masa mendatang.
Baca: 5 Langkah Meyakinkan Orangtua Kuliah Di Luar Kota / Luar Negeri
5. Penerapan Ilmu di Tengah Keluarga
Saat semua sekolah ditutup dan #BelajarDariRumah, menjadi kesempatan bagi peserta didik untuk menerapkan ilmu di tengah keluarga.
Baik hanya sekedar membuka diskusi kecil atau dengan mengajarkan ilmu yang diperoleh kepada keluarga.
Ini berperan penting dalam meningkatkan pemahaman peserta didik terhadap suatu ilmu dengan cara aplikasi secara langsung.
Ilmu yang diaplikasikan secara langsung akan memberikan pengaruh tidak hanya pada yang mengaplikasikan namun juga bagi yang menerima pengaplikasian.
6. Ujian Nasional Dihapuskan
Sumber gambar: tirto.id
Perubahan dimulai pada lulusan 2020, banyak perubahan sistem pendidikan di Indonesia dimulai pada tahun ini salah satunya Ujian Nasional akan dihapus.
Sebenarnya, upaya penghapusan Ujian Nasional sudah di perjuangkan sejak lama dari aktivis sampai menteri pendidikan.
Namun, angkatan 2020 yang pertama berkesempatan melaluinya. Penghapusan Ujian Nasional 2020 ini digelar di tengah Pandemi Corona yang sedang terjadi di Indonesia.
Selain itu, ujian nasional sudah tidak lagi sebagai syarat kelulusan ataupun syarat seleksi masuk ke perguruan tinggi. Oleh karena itu, Ujian Nasional dihapus tidak terlalu berdampak terhadap pendidikan di Indonesia.
Sekarang waktunya ber-TRANSFORMASI
Sobat mahasiswa, di atas adalah 6 perubahan dunia pendidikan karena Pendemi Covid-19. Kini pembelajaran yang biasanya on-site menjadi online. Biasanya tatap muka menjadi tatap layar.
Semua interaksi menjadi serba digital. Jaringan internet dan tentunya keberadaan kuota menjadi kebutuhan utama semua proses tersebut.
Kondisi Work from Home dan Study from Home memaksa semua pihak untuk berupaya memaksimalkan proses pembelajaran. Kita harus menungggu sampai batas waktu yang tidak dapat ditentukan dengan pasti kapan akan berakhir pandemi covid-19.
Maka semua pihak harus berinovasi dan bertransformasi mencari cara menggunakan alternatif proses kegiatan belajar-mengajar yang dirasa terkesan “mendadak” serba digital.
Siap tidak siap harus dihadapi. Walaupun di dunia pendidikan semestinya hal ini bukan hal baru, mungkin hanya saja kita yang terlambat mengetahui dan mengaplikasikan.
